Tangerang - Hujan deras mengguyur kota jabodetabek pada 18 s/d 20 April 2012, mengakibatkan tergenangnya air dan meluapnya kali. Banjirpun tidak dapat dihindari oleh masayarakat di kota Tangerang terutama daerah perumahan yang banyak dihuni oleh penduduk. Seperti halnya warga masyarakat di Perumahan Puri Bintaro mengalami ketinggian air 1 M di daerahnya sehingga melaporkan kejadian ini kepada Kantor SAR Jakarta pada 19 April 2011 sekitar pukul 14.25 WIB. Sehingga 1 Tim Rescue Kantor SAR Jakarta yang dipimpin oleh Rizky Dwianto langsung turun ke lapangan dengan peralatan water rescue lengkap. Sesampainya disana tim langsung mengevakuasi warga yang mengalami kebanjiran setinggi 1 m tersebut ke tempat yang lebih aman yang sudah didirikan posko oleh BPBD Kota Tangerang. Tidak hanya Perumahan Puri Bintaro saja akses jalan tol BSD pun terkena imbasnya, sehingga terjadi kemacetan panjang dan antrean kendaraan karena akses jalan tol ditutup karena banjir tersebut. Banjirpun surut sekitar tengah malam dan 1 tim rescue Kantor SAR Jakarta masih melakukan siaga untuk mengantisipasi banjir susulan hingga 20 April 2012 pukul 10.00 WIB. Bukan hanya laporan itu saja, Kantor SAR Jakarta pun mendapatkan laporan dari BPBD Kota Tangerang pada tanggal 20 April 2012 sekitar pukul 17.15 WIB bahwa ketinggian air di Perumahan Puri Kartika Ciledug sudah mencapai 80 cm sehingga membuat Kepala Seksi Operasi Kantor SAR Jakarta, Hendra Sudirman, S.E, M.Si memerintahkan kepada tim rescue Kantor SAR Jakarta yang dipimpin oleh Budi Setiawan untuk turun ke lapangan dan membantu evakuasi warga di daerah tersebut. Sampai di sana tim rescue Kantor SAR Jakarta langsung memantau kondisi lapangan dan ketinggian air sudah menurun hingg 30 cm dan tim pun melakukan siaga di sekitar perumahan untuk memantau akan terjadinya banjir susulan sampai dini hari tadi sekitar pukul 01.00 WIB.
0 komentar:
Posting Komentar