Banjir akibat meluapnya Sungai Ciujung di Kabupaten Serang, Banten, sejak Jumat (13/1/2012) ini merendam setidaknya sekitar 2.300 hektar sawah yang sebagian siap panen dan 250 hektar tambak ikan bandeng. Tidak hanya itu, banjir yang menyerang di awal tahun ini hingga dapat membuat tol Jakarta – Merak lumpuh total, 3 jembatan sekitar ambruk, 3 truk container terseret arus.
Banjir ini juga membuat para warga sekitar tempat tinggal trauma hingga membuat mereka ingin pindah dari tempat tinggalnya tersebut karena kejadian ini cukup lama sudah tidak mereka rasakan sejak sekitar 10 tahun yang lalu. Operasi yang berlangsung selama 4 hari ini berhasil mengevakuasi korban banjir yang 4 orang diantaranya meninggal dunia.
Kantor SAR Jakarta yang mendapatkan informasi dari Bripka Windu tentang terjadinya musibah Banjir dengan ketinggian 1meter di Perumahan Total Persada Tangerang Kota itu langsung menuju ke lokasi kejadian setelah berkoordinasi dengan warga sekitar tempat kejadian musibah banjir tersebut.
Para personil Kantor SAR jakarta yang juga di bantu oleh warga sekitar serta potensi yang terlibat dan ada dalam musibah tersebut langsung melakukan proses evakuasi kepada para korban dan membawanya ke Posko terdekat.
Tidak hanya itu, di hari ke dua dalam proses evakuasi korban, para personil Rescue Kantor Sar Jakarta juga ikut serta membantu Pemkot Tangerang dalam proses pengurasan air dengan mesin pompa. Dan tidak lama dari proses tersebut, air mulai surut dan proses evakuasi pun dihentikan dan ditutup.
“cukup sulit dalam mengevakuasi korban dikarenakan faktor cuaca dan medan yang dilewati merupakan komplek perumahan warga,namun Team kita bisa melewatinya sampai semuanya selesai” jelas salah satu Team Rescue Kantor SAR Jakarta disela waktunya.
