Bogor - Na’as bagi pemuda usia 17 tahun ini yang
sedang merayakan liburannya di tempat wisata Curug Cibulau-Curug Cilember
Bogor, Jawa Barat tenggelam ketika bermain air di salah satu air terjun yang
ternama di daerah Bogor tersebut. Pemuda yang bernama Mohammad Sumantri ini
tidak terlihat lagi oleh teman-temannya pada 15 Mei 2014 sekitar pukul 13.30
WIB tepat di lokasi tersebut. Kantor SAR Jakarta mendapatkan informasi dari
warga setempat pada 16 Mei 2014 sekitar pukul 14.15 WIB dan 1 tim rescue
langsung bergegas menuju lokasi tersebut dengan membawa peralatan water rescue
dan scuba diving lengkap pada pukul 14.30 WIB. Tim pun tiba di lokasi musibah
sekitar pukul 17.30 WIB dan langsung melakukan pengamatan terhadap lokasi
tersebut untuk dijadikan sebagai bahan analisa dalam melakukan operasi SAR yang
akan dilaksanakan pada esok harinya. Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Kantor
SAR Jakarta, Basarnas Special Group (BSG), Brimob POLRI Kedung Halang, RAPI,
PMI, serta unsur yang lainnya termasuk masyarakat pun kembali melakukan
pencarian pada 17 Mei 2014 dari pukul 08.00 WIB. Mereka membagi 3 SRU (SAR
RESCUE UNIT) dimana SRU 1 melakukan penyelaman di lokasi musibah, SRU 2
melakukan pengamatan pada jalur darat di sekitar musibah hingga 100 M kemudian
SRU 3 melakukan pencarian melalui jalur darat hingga ke hilir. Pencarian
tersebut dilakukan hingga pukul 16.00 WIB dan kemudian dihentikan sementara
karena kondisi cuaca hujan deras dengan hasil masih nihil. Keesokan harinya 18
Mei 2014 kembali dilakukan pencarian dengan menggunakan teknik pencarian yang
sama dan akhirnya korbanpun berhasil ditemukan oleh tim SAR Gabungan sekitar
pukul 17.00 WIB sekitar 250 dari lokasi musibah dalam keadaan meninggal dunia.
Dengan telah ditemukannya korban tersebut maka operasi SAR pun ditutup. (hms/rml)